Tips Mempersiapkan Mental Menjelang Persalinan




Beberapa tips dibawah ini dapat kita terapkan untuk membantu persiapan mental menjelang persalinan, antara lain:

1.   Berpikir posotif dan mencoba untuk mencari tahu apakah penyebab stres. Apakah berkaitan dengan hubungan personal, pekerjaan atau lainnya. Lalu carilah jalan yang efektif untuk dapat mengatasi dan menghadapinya.
2.   Janganlah menutup diri. Isolasi sosial dan rasa sendirian membuat kita lebih sulit untuk menghadapi kesulitan dan kesedihan. Lebih baik membina hubungan emosional yang baik dengan pasangan, keluarga dan teman-teman. Komunikasi atau hubungan emosional yang baik akan membantu kita menghadapi kesulitan dan kesedihan, karena adanya dukungan dari pasangan, keluarga, dan teman.
3.   Hadapi hari-hari menjelang persalinan dengan pikiran bahagia (ingat ibu yang bahagia aka melahirkan bayi yang bahagia).
4.   Beristirahatlah di tempat yang nyaman. Cobalah berbaringlah pada satu sisi (sisi kiri dianjurkan) di kamar yang sepi, dengarkan musik yang lembut, lalu membayangkan diri berada di tempat yang disukai misalnya di pantai, di taman dan sebagainya.
5.   Lakukan aktivitas-aktivitas kecil. Misalnya menyibukkan diri dengan mempersiapkan perlengkapan si kecil. Atau mungkin, melakukan meditasi, yoga dan pijatan yang akan membantu mengurangi ketegangan pada otot-otot. Menurut riset, terbukti aktivitas-aktivitas ini mempengaruhi reaksi tubuh terhadap stres dengan menurunkan hormon stres dan memperlambat detak jantung.
6.   Takut saat menghadapi persalinan biasanya terjadi karena kita kurang informasi, oleh karena itu perbanyaklah bekal pengetahuan. Lengkapi diri dengan informasi seputar kelahiran. Ingat, kita harus pilih-pilih informasi yang kita baca dan dengar, jangan mudah percaya pada mitos. Oleh karena itu jika masih ada keraguan atau pertanyaan lebih baik bicara dengan mereka yang lebih berkompeten, yaitu dokter kandungan kita.
7.   Kunjungi rumah sakit tempat kita melahirkan agar kita bisa melihat bagaimana suasananya.
8.   Ikuti program relaksasi dan hypnobirthing. Memang sebaiknya program ini diikuti sejak kita merencanakan kehamilan, tapi bukan berarti jika kita sudah hamil sudah terlambat mengikuti program ini. Boleh-boleh saja. Hanya saja semakin cepat dan semakin awal kita mengikuti program relaksasi dan hypnobirthing maka semakin maksimal hasil yang kita dapatkan.

Popular posts from this blog

Jenis Asam Lemak

Rutin Jalan Kaki Setiap Pagi Bisa Menurunkan Risiko Depresi

Pengolahan Sayuran yang Harus Dihindari